Jalan salib yang diadakan GYB beberapa waktu lalu, memang berbeda. jalan salib yang diadakan pada misa jumat agung itu diiringi juga dengan permainan drama nyata tentang kisah sengsara Jesus yang terangkum dalam film passion of the Christ.
Saya datang kurang lebih sepuluh menit sebelum acara, tapi bangku sudah terpenuhi semua. Tak heran bila banyak yang datang, karena setau saya, latihan untuk drama jalan salib memang cukup lama, dan sampai malam2. Para pemain drama kurasa memang benar2 bayar harga untuk drama ini...waktu aku adorasi di GYB, satpamnya bilang "ga mau liat latihan drama jalan salib?"
aku tanya lagi,"memang belum selesei pak latihannya?" karena setelah adorasi itu kira2 jam 10malem, dan katanya bapak itu bilang " nggak, biasanya smpai jam 11 atau 12 gituu" woww! mereka paginya ndak nganggur.. mereka ada yang mahasiswa, atau juga uda kerja.. apa ndak capek yaa?
Ketika itu aku dan temanku memilih duduk barisan yang cukup belakang. Acara yang sempet bikin aku penasaran itu dibuka oleh romo setempat. ketika mulai pembacaan kisah, aku ikut kaget, ketika orang didepanku dengan kostum yang berbeda, ikut berteriak "SALIBKAN DIA".. rasanya benar-benar merinding... "Apa dulu, begitu ya Yesus?" pikirku.
setiap pemberhentian disertai dengan drama nyata serta perenungan yang disesuaikan dengan tema paskah 2012 yaitu : "Kehidupan Sejahtera yang Ekaristis". Mengikuti kisah sengasara yesus, ketika ada orang yang mau berkorban dengan menjadi Yesus, trun dijalan dicambuk dengan sejenis kain, dan bunyinya begitu keras dan mengerikan. aku ikut ngeri ketika petugas romawi itu terus menerus mencambukinya, bahkan rakyat yang mau mendekat. dengan tega pula, ahli taurat juga mencela Yesus yang dalam keadaan tak berdaya itu. Aku belum bisa membayangkan kisah nyatanya, gimana.. ditinggalkan, disakiti. tapi masih bisa mengampuni.
hmm...
jalan salib ditutup diluar gereja, dengan kisah wafat Yesus dan penurunan Yesus dari salib. Aku hanya berharap, kisah drama jalan salib ini, juga ikut menginspirasi banyak Gereja, untuk terus melakukan banyak inovasi yang bisa mendekatkan umatnya dengan Tuhan.
